NetApp : Keuntungan dari Berpindahnya On-Premise Environment ke Hybrid Cloud

February 21, 2023by Winda Winda0

Bagaimana jika Anda memiliki fleksibilitas untuk menskalakan penyimpanan data Anda sesuai kebutuhan, sekaligus mengurangi TCO Anda secara keseluruhan? Beralih dari on-premise ke hybrid cloud memungkinkan Anda membayar hanya untuk apa yang Anda gunakan, sembari mempertahankan kontrol penuh atas data Anda dan memanfaatkan semua komputasi dan analitik yang ditawarkan cloud. Menggunakan cloud untuk beralih dari model pembiayaan pengeluaran modal (capex) ke model pembiayaan pengeluaran operasional (opex) adalah cara yang bagus untuk mengurangi pengeluaran dan meningkatkan laba atas investasi Anda.

Mengurangi belanja modal dan menurunkan TCO secara keseluruhan hanyalah dua manfaat yang dapat diperoleh dari adopsi cloud. Dalam tulisan ini, akan dibahas 3 (tiga) skenario di mana cloud memiliki keuntungan seperti data tiering untuk penghematan biaya, perlindungan dan pemulihan data, dan bursting.

Berapa banyak cold data yang Anda miliki?

Menggunakan cloud untuk cold data yang jarang diakses adalah cara yang bagus untuk memperluas kapasitas storage secara bertahap tanpa pengeluaran berlebih. Pada on-premise, Anda dapat menambahkan lebih banyak storage untuk mengatasi pertumbuhan kapasitas data. Namun, biasanya terdapat jumlah minimum hard disk dalam setiap storage, yang memaksa Anda untuk membeli lebih banyak dari yang Anda butuhkan pada waktu tertentu. Ketika Anda pindah ke cloud, maka Anda secara bertahap dapat memindahkan (tier off) cold data dari sistem storage on-premise Anda. Biaya data yang di-tier menjadi jauh lebih murah daripada biaya untuk membeli storage tambahan. Anda dapat memindahkan cold data Anda ke cloud atau ke NetApp® StorageGRID® dengan menggunakan FabricPool atau layanan NetApp Cloud Tiering.

Seperti apa perlindungan dan skenario pemulihan data Anda?

Dengan cloud, Anda tidak perlu khawatir tentang kemungkinan production environment gagal jika terjadi bencana. Menempatkan salinan data di cloud adalah strategi berisiko rendah, dan membebaskan Anda dari kebutuhan data center sekunder atau hardware sekunder. Untuk skenario on-premise disaster recovery, Anda perlu memiliki data center sekunder, personel tambahan untuk pengoperasian, backup harian, dan banyak biaya lain yang meningkatkan TCO Anda dengan  signifikan. Saat Anda menggunakan cloud untuk perlindungan data dan disaster recovery, Anda mereplikasi data antara on-premise environment dan cloud dengan cara yang jauh lebih hemat biaya.

Bagaimana infrastruktur TI Anda menangani workload tinggi?

Dalam penghematan penggunaan biaya guna memenuhi peningkatan beban kerja, patut dipertimbangkan untuk melakukan burst ke cloud. Memperluas workload di on-premise dan memindahkan sebagian (atau semua) aktivitas tersebut ke cloud selama beberapa waktu adalah strategi umum untuk menangani beban kerja yang tinggi dengan cepat. Contohnya pada sebuah bisnis ritel yang sedang mempersiapkan kegiatan promosi  berkala, seperti Black Friday. Bisnis membutuhkan kapasitas komputasi yang fleksibel untuk memenuhi permintaan. Saat melakukan bursting ke cloud, Anda akan mendapatkan lebih banyak kapasitas komputasi untuk melayani jumlah transaksi yang lebih tinggi atau untuk menjalankan analisis dari kumpulan data tanpa harus berinvestasi dalam kapasitas lokal tambahan yang akan jarang digunakan. Dengan pendekatan burst, Anda akan menghemat uang yang akan Anda keluarkan untuk penyediaan infrastuktur lokal yang berlebih dalam memenuhi permintaan sementara di on-premise. Meskipun sistem di on-premise, dapat disesuaikan ukurannya dengan tepat untuk memenuhi permintaan komputasi dan penyimpanan yang berkelanjutan, sistem tersebut menjadi tidak memadai selama lonjakan promosi berkala saat beban kerja meningkat secara dramatis. Saat menggunakan NetApp Cloud Volumes ONTAP® dengan NetApp SnapMirror®, Anda dapat memfasilitasi pergerakan dan penyimpanan yang efisien di cloud untuk digunakan dengan bursting. Sangat penting dalam kasus ini untuk memastikan bahwa penggunaan resource cloud Anda dibuat lebih sederhana dan efisien. Produk Spot by NetApp mengotomasi dan mengoptimalkan sumber daya cloud computing, menyederhanakan dan menstandarkan operasi infrastruktur sehingga  membuat penggunaan sumber daya cloud computing menjadi hemat biaya.

Beralih ke opex

Ketiga kasus ini — data tiering, perlindungan dan pemulihan data, dan bursting — adalah cara umum untuk memanfaatkan cloud. Tetapi manfaat tambahannya adalah Anda memiliki lebih banyak prediktabilitas dan visibilitas di dalam pengeluaran Anda saat Anda beralih dari capex ke opex. Dengan model capex tradisional, memungkinkan hardware Anda mendikte pendekatan bisnis Anda, daripada kebutuhan bisnis Anda didikte untuk perubahan pada infrastruktur TI Anda. Dengan pendekatan opex, Anda dapat membayar lebih akurat untuk apa yang Anda gunakan daripada membeli berlebihan untuk digunakan di masa mendatang. Dengan kemampuan scale-out sesuai kebutuhan, pendekatan ini memungkinkan Anda dapat merespons perubahan bisnis dan kebutuhan TI dengan cepat.

Sumber:

https://www.netapp.com/blog/transforming-on-premises-storage-to-cloud/

Copyright 2022 PT. SYNNEX METRODATA INDONESIA

Copyright 2023 PT. SYNNEX METRODATA INDONESIA